CEO JEE Ballroom Group Adakan Event Bekasi Wedding Exhibition ke-10 Selama 3 hari

Bekasi – Dihadiri langsung oleh Plt Wali Kota Bekasi, CEO Jakarta Event Enterprise Ballroom Group membuka pameran wedding terbesar di Kota Bekasi dengan menghadirkan seluruh vendor yang berpengalaman.

Kegiatan tersebut juga dihadiri dari beberapa kepala dinas terkait seperti  Disperindag, Disdukcapil, Dinas Pariwisata dam Dinas Kesehatan Kota Bekasi

Bacaan Lainnya

Rika Pratiwi CEO Jakarta Event Enterprise Ballroom Group mengatakan bahwa Bekasi wedding exhibition ini bukan hanya untuk mereka calon pengantin saja-  event ini sebagai sarana untuk berkumpul dan merangkul program UMKM se Jabodetabek.

“Jadi disini (UMKM) dari Jabodetabek mereka berkumpul untuk sama sama merangkul program UMKM, Namanya # Umkm naik kelas,” ungkapnya  Jumat (17/02/2023.

Baca Juga : Tri Adhianto Resmikan Pameran Wedding Terbesar di Kota Bekasi

Phaknya juga kata dia tidak hanya merangkul para vendor dan juga para pengantin melainkan juga ikut membantu untuk mensosialisasikan program pemerimtaah.

“Seperti program pemerintah ada yang namanya screening Hiv nya karena ini gratis lho, begitu juga untuk pelaku industri wedding yang ingin mengurus perizinan seperti OSS,atau yang berhubungan dengan kesehatan seperti catering. Siahkan konsultasi langsung ke Dinkes, disini kami tidak hanya merangkul para vendor tetapi juga secara totalitas memfasilitasi.”tuturnya.

“Jadi disinilah BWE kami merangkul berbagai pihak bukan hanya pelaku industri wedding saja, tetapi juga para stakeholder kami juga bergabung dengan pemerintah untuk mensosialisasikan ini sampai kebawah. Karena kami melihat Pak wali kota.sendiri sudah turun sampai kebawah untuk mensosialisasikan jadi kami anak muda harus membantu itu supaya bekasi keren itu bisa terwujud.”ia menambahkan.

Dirinya juga ingin membuktikan jika Kota Bekasi tidak kalah dengan kota-kota lain karena dibekasi juga banyak orang-orang yang kreatif begitu juga pelaku industrinya yang hebat,dan banyak tempat yang tidak kalah menarik.

“Iitulah alasan saya kenapa BWE di adakan di Bekasi dan mengundang teman-teman dari Jabodetabek supaya tahu bahwa Kota Bekasi juga punya fasilitas, bukan hanya dikenal sebagai tempat pembuangan sampah.”ujarnya.

Sebab menurut saya sampah tetap akan menjadi sampah jika ditangani oleh orang yang salah,tapi sampah bisa menjadi emas jika ditangani orang-orang yang kreatif.

“Karena menjual emas itu mudah tapi mengubah sampah menjadi emas itu tidaklah mudah.demi apa.? Demi bekasi keren. “pungkasnya  (fath)

Pos terkait