Jakarta-film aksi Amerika ‘Peppermint’ yang disutradarai Pierre Morel dan dibintangi Jennifer Garner, dengan pesonanya di keseruan adegan laga dengan kelihaiannya memegang senjata.
Film ini berawal terbangun dari koma, namun mendapati kesedihan bukanlah sebuah hal yang wajar bagi seorang Ibu muda. Ia harus rela kehilangan suami dan anak tercintanya. Hal yang teringat di pikiran Riley North (Jennifer Garner) adalah ketika suami dan anaknya dibantai secara sadis kelompok geng dan keadilan seperti terasa jauh. ketika polisi belum berani menindak kelompok geng ini. Bahkan seorang hakim dan jaksa pun tidak berani menghukum gerombolan geng yang sudah menghancurkan keluarga Riley.
Hidupnya semakin frustasi. Namun, karena tekad kuatnya yang mengharapkan keadilan, Riley kemudian mencari caranya sendiri untuk melawan pemerintah dan jaksa yang korup dan tentu saja mencari tahu asaI-usul kelompok geng tersebut.
Sayangnya, rencana ini tidak mudah. Pihak polisi pun mencium rencana Riley yang tibatiba menghilang dalam waktu yang cukup lama. Riley berada dalam dua tekanan, kelompok geng dan juga pihak polisi.
Bisakah Riley memperjuangkan keadilan yang diinginkannya? Sudah cukup lama Jennifer Garner tidak bermain film laga. Dalam beberapa tahun terakhir, Jennifer lebih banyak bermain di film drama dan komedi seperti Dallas Buyers Club, Nine Lives, Wakefield The Tribes of Pa/os Verdes hingga Love Simon, The Kingdom dan Elekra yang mendapatkan kritik yang tajam dari penonton, dan Namun, kali ini berani untuk terlibat dalam sebuah film aksi.
Disutradarai oleh Pierre Morel yang pernah sukses bersama Taken, Peppermint memang layak untuk ditunggu bagi yang gemar dengan fiIm-film aksi yang melibatkan baku tembak. Seperti apa filmnya? Bisakah menembus box office? Peppermint berada di peringkat kedua film Box Office dengan nilai pendapatan hingga $1,763,942 berdasarkan data dari Box Office Mojo, dan akan segera tayang pada September 2018 ini.(Evelyne)
