BEKASI, TEROPONG INDONESIA.com – Lagi, proyek di Bagian Umum Setda Kota Bekasi terkesan tutup dalam melaksanakan proyek pembuatan taman di satuan kerjanya. Seperti kegiatan pembuatan taman dengan panjang 70 meter dan volume sekitar 1,5 meter yang tampak tidak ada plang nama proyek
Bukan hanya itu, dalam pelaksanaan taman, matrial (kanstin-red) yang dipakai juga menggunakan matrial yang lama sehingga kekuatan pekerjaan tersebut pun diragukan.“Papan namanya tidak ada mas. Belum dipasang atau bagaimana, yah, kami hanya bekerja saja disini. Jadi tidak tahu apa-apa,” ujar salah seorang pekerja dilokasi
Kasno, Kasubag Pemeliharaan Setda Kota Bekasi sekaligus Pejabat Pelaksana Tehnis (PPTK) ketika dikonfirmasi mengatakan, tidak semuanya pekerjaan di pemerintahan khususnya pada kegiatan Penunjukan Langsung (PL) tidak harus dipasang plang nama proyek.”Setahu saya, semua kegiatan di pemerintahan (PL-red) tidak semua dipasang plang nama,” kata Kasno Senin, (19/2/2018) terpisah
Menurut Kasno, kalau terkait papan nama proyek untuk kegiatan Penunjukan Langsung (PL), itu tidak pernah dianggarkan oleh pemerintah karena plang nama tersebut ada kost anggaranya.
“Kalau soal matrial yang lama memang kita manfaatkan untuk efisensi. Dan itu diperbolehkan di RAB nya. SPK nya juga uda turun. Dan waktu pelaksanaan 60 hari. ” ucapnya
Ditanya alasan mengapa plang nama proyek tidak dipasang, Kasno pun kembali berkelit masih tahap belajar. Kendati demikian lanjut dia, pihaknya akan mencari apakah plang itu diharuskan dipasang sesuai amanat UU.
“Nanti kita sarankan ke pelaksana kalau emang itu aturannya. Yah nanti kita akan sama – sama cari aturannya,” kilah
Disinggung soal pagu anggaran proyek, Kasno mengaku enggan mengatahui berapa besaran pagu anggarannya dan juga pelaksana proyek.”Saya ga hafal yah, berapa pagunya.” kelit Kasno lagi (norton)