BEKASI, TEROPONG INDONESIA.com – Satuan Reskrim Polres Metro Bekasi Kota menahan 6 pelaku kejahatan pencurian dengan kekerasan berinisial HS, IS, MUS dan FAM. Dari enam pelaku, 2 diantaranya yakni R dan A (Tompel) ditembak mati oleh petugas lantaran mencoba melawan saat hendak ditangkap
Wakapolres Metro Bekasi Kota, AKBP Wijonarko mengatakan, penangkapan tersebut dilakukan Selasa, 27 Febuari 2018 sekitar pukul 00.30 WIB dikontrakan pelaku di daerah Bantar Gebang
Komplotan ini kerap beraksi disekitar Kota Bekasi yaitu, Mal Blu Plaza, Kawasan Universitas Islam “45” (Unisma) Bekasi, Jalan Cut Meutia, Bantargebang dan Kawasan Terminal Induk Kota Bekasi.
“Mereka bersenjata api, dan senjata tajam. Mereka tidak segan melukai korban apabila melakukan perlawanan,” ujar AKBP Wijonarko
Aksi mereka mulai ditindaklanjuti petugas ketika banyak masyarakat yang membuat laporan perihal kasus pemerasan dengan senjata tajam di dalam angkutan kota (Angkot).
Teranyar, mereka menodongkan sebuah senjata api rakitan kepada penjaga kasir Mal Blu Plaza. Petugas parkir yang tak mampu melawan akhirnya menyerahkan seluruh uang pendapatan parkir sebesar Rp1.335.000.
“Pasca merampas pos parkir Mal Blu Plaza, mereka melanjutkan aksinya di pos parkir kawasan Betos (Bekasi Town Square). Petugas parkir menyerahkan uang sebesar Rp100 ribu,” tutur dia.
Petugas yang telah mendapatkan ciri-ciri para pelaku akhirnya bergegas dan menangkap empat pelaku, yakni HS, IS, MUS, dan FAM di Terminal Induk Kota Bekasi.
Hasil pengembangan, masih terdapat dua pelaku yaitu Tompel dan R (meninggal dunia). Petugas mendapati keduanya ketika berada di depan Mal Blu Plaza.
“Kemungkinan mereka akan mengulang aksinya dengan menodong petugas parkir. Anggota kami langsung menuju kesanah dan menangkap Tompel, R tidak jauh dari Tompel sengaja karena dia membawa senjata api milik Tompel, mereka melawan dan anggota kami menindak tegas, jenazahnya di bawa ke RS Polri Kramat Jati,” jelasnya. (triadi)