Wali Kota Bekasi Belum Merespon Pengaduan Warga Marga Jaya Yang Terkena Dampak Proyek LRT

BEKASI, TEROPONG INDONESIA.com. – Pengaduan masyarakat Bekasi yang terkena dampak pembangunan proyek LRT Jakarta-Cikampek oleh PT Adhi Karya masih juga belum direspon oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi. Hal itu disampaikan langsung oleh Rokkip, Warga RT 04/RW 01 Kelurahan Margajaya Kecamatan, Bekasi Selatan

Rokkip warga RT 01/04 ketika minta penjelasan ke Kasubag tampem Pemkot Bekasi, Taufik

Ia mengatakan, dirinya sudah melayangkan surat pengaduan ke Pemerintah Kota Bekasi sekitar tanggal 12 Januari 2018, prihal dampak proyek pembangunan LRT Jakarta-Cikampek yang membuat warga sekitar tidak nyaman akibat pengeboran dan pemasangan tiang pancang

“Namun, belum ada realisasinya, Pak Wali hanya bilang akan ditindaklanjuti,” ungkap Rokkip sembari memperlihatkan percakapannya dengan Walikota Bekasi, Rahmat Effendi melalui WA nya dua hari lalu

Bukan itu saja, Wali Kota juga meminta bukti rumah warga yang retak yang diduga akibat dampak proyek pembangunan LRT Jakarta -Cikampek oleh PT Adhi Karya,” Tolong pak, kirim aja fotonya ke WA saya, ” ucap dia menirukan ucapan Wali Kota

Dari pantauan, Rokkip yang didampingi beberapa awak media datang ke kantor Wali Kota untuk menanyakan langsung surat pengaduan ke Wali Kota melalui bagian umum dan ternyata surat tersebut sudah didisposisi ke Seketaris Daerah

“Tapi Anehnya Bang, saya diarahkan ke Sekda tapi orangnya tidak ada. Lalu disuruh lagi ke Asda I, juga tidak ada,” kata Rokkip heran dengan alur pengaduan di Biokrasi Pemkot Bekasi yang dianggap menghabiskan waktu

Ia berharap, mudah – mudahan permasalahan kami ini bisa difasilitasi oleh Wali Kota selaku kepala daerah Pemkot Bekasi,” Saya cuma berharap ada perhatian dari pemerintah daerah,”imbuhnya

Sementara, Kasubag Tata Pemerintahan (Tapem) Kota Bekasi, Taufik mengatakan, pihaknya tetap akan berkoordinasi dengan dinas – dinas terkait soal pengaduan warga RT 01/RW 04 yang terkena dampak pembangunan proyek LRT Jakarta – Cikampek ini, termasuk ke Camat Lurah dan pihak PT Adhi Karya sesuai arahan

“Nanti kita rapatkan dulu. Kalau sekarang kan gak mungkin kita buat surat buat undang mereka. Nanti kita minta infonya dari dinas terkait. Kan begitu prosedurnya,” jelas Taufik diruang kerjanya Kamis, (18/1/2018)

Disinggung kepastian pengaduan itu untuk ditindaklanjuti, Taufik belum bisa memastikan,” Ya, mungkin Selasa depan kita rapatkan kembali. Kemudian kita turun kelapangan,” pungkasnya (ton)

Saat dicoba hendak dikonfirmasi, Humas PT Adhi Jaya, Gozali enggan ada dikantornya,”Mohon maaf Pak, humasnya lagi tidak ada dikantor. nanti saya akan sampaikan ke atasan,” ujar Sutrisno, salah seorang petugas keamanan PT Adhi Karya saat ditemui (ton)

Pos terkait