BEKASI, TEROPONG INDONESIA.com – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak mengusung calon sendiri dalam Pilkada Kota Bekasi 2018. Partai pemenang pemilu 2014 ini bergabung dengan koalisi partai pengusung petahana Rahmat Effendi yang menggandeng Tri Adhianto.
Meski memiliki jumlah kursi terbanyak di DPRD yaitu 12, PDI Perjuangan tidak mengusung jagoannya sendiri. PDIP juga tidak masuk dalam koalisi pengusung calon petahana. Partai berlambang banteng moncong putih ini hanya menjadi relawan mendukung pasangan Rahmat Effendi-Tri Adhianto.
“PDI Perjuangan tidak masuk dalam partai koalisi pengusung Rahmat Effendi-Tri Adhianto, sehingga statusnya sebagai relawan pasangan itu,” kata Ketua KPU Kota Bekasi, Ucu Asmara Sandi, Jumat (12/1).
Pasangan petahana Rahmat Effendi-Tri Adhianto diusung Partai Golkar, Demokrat, PPP, PAN, Hanura, dan PKB. Lawannya yaitu Nur Supriyanto-Adhy Firdaus yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera dan Gerindra. “Tahapannya sudah cek kesehatan para pasangan calon hari ini di RSPAD, Jakarta,” kata Ucu.
Awalnya, PDI Perjuangan yang bisa mengusung calon sendiri tanpa harus koalisi, menjagokan Sumiyati Mochtar Muhammad-Lilik Haryoso. Partai itu mengumumkan jagoannya di hari terakhir pendaftaran pukul 16.00 WIB.
Tapi, pasangan yang diusung menyatakan tidak siap. Sehingga, surat rekomendasi kepada dua kadernya tersebut dikembalikan ke DPP PDI Perjuangan di Jakarta. Pada malam harinya, partai itu memutuskan mendukung petahana yang berpasangan dengan Tri Adhianto (ton)