BEKASI, Walikota Bekasi Rahmat Effendi bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penata Ruang (PUPR), Tri Adhianto sidak ke proyek tandon air Bojong Menteng Rawalumbu pada Senin, (6/11). Ia kecewa karena pekerjaan tandon air tersebut molor.
Ia meminta segala kendala diatasi bersama sehingga pekerjaan bisa selesai.
Wali kota Bekasi mengatakan sidak proyek Tandon Bojong Menteng dilakukan karena tidak tercapainya target pelaksanaan sesuai dengan rencana kerja yang sudah ada.
“Pekerjaan ini sudah mulai dilaksanakan sejak 13 Juni 2017 dan harusnya akan selesai sampai 11 Nopember 2017,” katanya.
Namun, progres pekerjaan saat ini baru mencapai 51,07 persen dari target sebesar 98, 25 persen. Sehingga ada deviasi sebesar -46,38 persen. Sisa waktu pekerjaan tinggal 6 hari lagi
Wali Kota menerima laporan ada kendala saat pekerjaan terhenti sementara. Sudah ada upaya dengan mendorong pelaksana untuk menambah alat dan memperbanyak personil lapangan.
Wali Kota juga menyebutkan agar tugas PUPR dalam merancang, selesai merancang menenderkan dan kemudian melakukan pengawasan, selalu disingkronkan dengan lapangan ,“Ilni harus betul-betul dipersiapkan,” katanya.
Taryono, salah satu warga Bojong Menteng, mengharapkan pekerjaan tandon segera bisa bermafaat. Pasalnya, selama ini jika hujan komplek perumahan sering terancam genangan (ton)