BOGOR, TEROPONG INDONESIA. COM – Massa yang diduga dari BPPKB salah satu ormas di Kabupaten Bogor, melakukan penyisiran untuk mencari pelaku pengrusakan posko mereka yang diduga dilakukan pemuda Ambon atas adanya dugaaan permintaan Perum Billabong
Merasa tidak terima, massa yang tadinya melakukan penyisiran, semakin tidak terkendali dan melempari gedung yang diduga menjadi tempat persembunyian pelaku pengerusakan posko mereka.
Melihat kondisi yang semakin tidak terkendali, petugas yang berjaga berusaha membubarkan massa dengan tembakan peringatan ke udara
Pkl 09.00 WIB kedua belah pihak berkumpul di area perum Billabong Massa dari Ambon berjumlah sekitar 44 orang sedangkan pihak ormas BPPKB berjumlah sekitar 100 orang
Tak lama kemudian, pada pukul 09.30 WIB Kapolsek Bojonggede, AKP Agus Coster Sinaga mendatangi massa dari pihak Ambon di perum Billabong memberikan arahan agar pihak massa Ambon melaksanakan mediasi bersama pihak BPPKB di kantor pemasaran perum Billabong
Sementara pada pukul 12.15 Wib tim pengamanan Polres Bogor tiba di TKP di pimpin langsung oleh Wakapolres Bogor AKBP, Andi Muhammad Dicki Sik untuk membantu dalam pengamanan massa yang bertikai
Waka Polres menghimbau kepada para ketua PAC ormas BPPKB agar massa dari ormas tidak melakukan penyerangan dan pengerusakan area pertemuan Perum Billabong
Dalam permasalahan itu, Polres Depok dan Polres Bogor mengatakan akan memproses kejadian ini secara hukum berdasarkan fakta yang ada sehingga sehingga kejadian ini tidak melebar dan mengganggu ketertiban dan keamanan yang sudah terbina
Pihak kepolisian juga mengucapkan terimah kasih mengucapkan terima kasih atas segala kerja sama nya sehingga kejadian ini bisa reda
Informasi yang dihimpun massa ambon 44 orang dilakukan evkuasi oleh pasukan Brimob dengan menggunakan 4 unit barak kuda untuk diserahkan ke Mapolres Depok untuk diproses secara hukum (ton).
