Diduga Ada Kongkalikong, Ketua Srikandi PP Bekasi Minta Hasil Muscablub Dibatalkan

BEKASI, TEROPONG INDONESIA.COM – Kisruh di tubuh Dewan Pimpinan Cabang (DPC ) Srikandi Pemuda Pancasila Kota Bekasi masih terus berlanjut. Sejumlah pihak meminta ketua DPW Srikandi PP Jawa Barat membatalkan Musyawarah cabang luar biasa (Muscablub) Pelantikan  Srikandi Pemuda Pancasila (PP kota Bekasi) yang di gelar di gedung Islamic Center Kota Bekasi pada Rabu, (22/11/2017) lalu.

“Saya minta Muscablub ini dibatalkan karena tidak sesuai dengan AD/ART organisasi,” kata Ketua DPC Srikandi Pemuda Pancasila Kota Bekasi, Herlina Silalahi dalam keterangan persnya kepada sejumlah awak media Jumat, (24/11/2017)

Ia juga mendesak Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Srikandi PP Jawa Barat untuk mencabut keputusan atas pemecatan dirinya secara sepihak selaku ketua Srikandi PP Kota Bekasi tanpa ada alasan yang jelas

Menurutnya, seharusnya dalam mengambil suatu keputusan semestinya mengacu pada aturan sesuai dengan AD/ART.”Jadi menurut saya, tidak ada alasan untuk mem PLT kan Ketua DPC Srikandi PP Kota Bekasi hasil Muscab I se-Indonesia tahun 2016 hanya karena alasan atas dasar ketidaksukaan pimpinan MPC terhadap DPC apalagi dengan dalih tidak bersinergi,” tegas dia

Apa yang dikatakan ketua MPC PP Ariyes Budiman yang menyebut bahwa kepengurusannya tidak bersinergi dengan anggota Srikandi itu adalah tidak benar. buktinya kata dia, sejak diangkat menjadi ketua DPC Srikandi hasil MUSCAB I pada tanggal 19 Desember 2016 lalu, kami sudah melakukan berbagai kegiatan organisasi secara eksternal dan internal periode Januari 2017 hingga 13 September 2017.

“Ini sudah kami sampaikan laporan kegiatan DPC Srikandi PP Kota Bekasi kepada ketua DPW Srikandi Pemuda Pancasila Provinsi Jawa Barat sesuai surat dari DPW yang meminta laporan kegiatan dengan nomor 58/SRI-PP JBR/IX/2017 tertanggal  september 2017.” terang Herlina.

Secara rinci, Herlina menjelaskan kegiatan yang dilakukan sejak diangkat menjadi ketua DPC Srikandi diantaranya Seminar Bela Negara yang dilaksanakan pada 29 Desember 2016. Penyerahan SK mandat kepala Unit kerja Srikandi pada 10 Kecamatan dan pemberian seragam Srikandi pada 22 Januari 2017

Selain itu kata dia, herlina, kami juga melaksanakan kegiatan kunjungan Kasih pada anggota Srikandi pada 11 M.aret 2017, menghadiri Muswil Pemuda Pancasila di Cirebon pada 16 Maret 2017 serta mengikuti lomba gerak jalan yang dilaksanakan DPN Srikandi pada 23 April 2017 dan juga sebagai tim pembangunan rehab total Sekretarian Pemuda Pancasila,

Lebih lanjut Herlina memaparkan kegiatan yang dilaksanakan seperti melaksanakan rapat pemilihan unit Kerja Srikandi Pemuda Pancasila di kecamatan Bantar Gebang pada 18 mei 2017 dan menghadiri undangan DPW Pemuda Pancasila Jawa barat Peduli Rohingya di Bandung.

Semua kegiatan ini kami laksanakan bersama pengurus DPC dan kepala unit kerja masing masing kecamatan ujar herlina, “Jadi apa yang dikatakan ketua MPC PP tidak benar dan ini merupakan upaya untuk menjatuhkan saya sebagai ketua DPC Srikandi PP Kota Bekasi.” pungkasnya

Untuk itu ditambahkannya, Kami meminta kepada Ketua DPW Srikandi PP Jawa Barat, Twissje Inkiriwang serta ketua DPN Srikandi Sarimaya untuk mempertimbangkan hasil Muscablub DPC Srikandi karena dianggap sudah melanggar AD/RT (anggaran Dasar dan anggaran Rumah tangga)

Saat di hubungi melalui telepon seluler Minggu, (26/11/2017), Ketua Dewan pimpinan Wilayah Srikandi PP Jawa Barat Twissje Inkiriwang mengatakan, sejak di gantikannya ketua DPC Herlina oleh Plt maka dengan sendirinya SK tersebut gugur.

Dan selanjutnya sambung dia,  diadakannya Muscablub DPC Srikandi PP Kota Bekasi dengan memilih ketua yang baru dan pada saat itu juga SK dari pada Helina selaku ketua DPC Srikandi PP Kota Bekasi dibekukan.

Ketika ditanya dasar penggantian Herlina ke Plt ketua DPW Srikandi Twissje Inkiriwang menolak menjawab dengan alasan jangan melalui telepon dan saya masih dalam perjalanan ,”Nanti aja bang jangan lewat telepon katanya kepada awak media sambil menutup teleponnya.

Sementara itu, Romauli Sekjen DPC Srikandi Pemuda Pancasila Kota Bekasi kepada sejumlah awak media juga mengatakan, dengan adanya penugasan Pelaksana tugas (Plt) untuk DPC Srikandi PP Kota Bekasi, kami tidak pernah di hubungi Plt yang ditugaskan dari DPW untuk mengadakan rapat di kantor DPC Srikandi PP kota Bekasi

“Seharusnya Plt (Ida-red) tidak menganggap kepengurusan DPC Srikandi sudah di bekukan karena kalau di PLT kan ketua DPC nya, kepengurusannya lah yang menjadi pelaksana tugas (PLT) yang sah dan SK tidak dicabut dari DPW saat di PLT secara sepihak, ” papar Romauli lagi

Dan yang lebih anehnya Romauli menyebut, unit Unit kerja yang sudah dibentuk oleh kepengurusan Herlina dianggap tidak ada oleh Ida selaku plt.” Berarti ini semua atas dasar interpensi yang dilakukan oleh ketua MPC PP kota Bekasi.”  terang dia

Maka kata dia, Kami atas nama pengurus DPC Srikandi PP Kota Bekasi dengan tegas menolah hasil Muscablub yang digelar beberapa hari lalu, dan persoalan ini akan kami adukan ke pengurus DPW Srikandi Jawa Barat dan DPN Srikandi untuk membatalkan hasil Muscablub DPC Srikandi karena dianggap cacat Hukum tegas Romauli (ton)

Pos terkait