BEKASI, TEROPONGINDO.com – Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Kota Bekasi mengalokasikan anggaran Rp 4 miliar untuk kegiatan penataan simpang tol timur. Namun herannya, lokasi proyek itu dikerjakan diatas lahan milik Jasa marga
Ketika diklarifikasi, Roni selaku Kepala Chip Gerbang Tol timur Jasa marga membenarkan bahwa lahan yang dikerjakan memang diatas lahan milik mereka. Namun kata dia, untuk pelaksanaanya proyek itu dilakukan oleh pemda Kota Bekasi. karena batas lahan hanya sebatas jalan arteri persisnya ada ditikungan pemberhentian bus
“Kalau untuk batas wilayahnya adalah dari Besi Papan Trayek, yang tadinya milik penitipan motor, ” sebut Roni
Diceritakannya, saat itu sebelum pelaksanaan pengerjaan penataan simpang, pihak pemda meminta izin mau memindahkan CCTV milik jasa marga. Dan akhirnya saya penasaran, lalu menayakan hal itu ke atasan saya
“Tapi kalau.soal perizinan, saya kurang paham. Sebab disemua gerbang, kita tak punya hak apapun,” pungkasnya
Berdasarkan hasil investigasi Teropongindo.com dilapangan bahwa, kegiatan yang dilakukan diantaranya, pengaspalan, pembuatan pagar pembatas, pengurukan serta pembuatan selokan
Namun yang sangat disayangkan ketika dikonfirmasi, Tri Adhianto selaku Kadis PUPR Kota Bekasi maupun Widayat Subroto selaku Kabid Bina Marga, juga tidak bisa memberikan informasi kegiatan secara detail. Maka itu, ada dugaan kegiatan ini terkesan ada yang ditutup-tutupi (ton)