BEKASI, TEROPONG INDONESIA.COM – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi Ali Fauzie sebut baru ada satu sekolah negeri yang bisa melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) diwilayahnya setelah melakukan pendataan sekolah yang telah memiliki perangkat komputer.
Dikatakannya, untuk disekolah negeri memang saat ini khususnya Sekolah Menengah Pertama (SMP) insa Allah ada didalam program Anggaran Perubahan Belanja Daerah
(APBD) perubahan ada penambahan angka untuk pembelian komputer untuk kegiatan UNBK, angka yang di ajukan di APBD perubahan untuk sekitar satu sekolah jelas Ali
“Jadi untuk tahun 2018 secara bertahap Disdik melaksanakan UNBK nampaknya baru satu sekolah, kalaupun ini bisa segera diselesaikan masalah dari sisi pengadaan untuk kegiatan UNBK ” kata Ali pada saat acara Coffe Morning di Taman Rusa Pemkot Bekasi Selasa, (17/10)
Dia berharap mudah-mudahan ditahun 2019 kegiatan UNBK ini sesuai dengan usulan kita ditahun 2018, bisa berjalan sesuai apa yang diharapkankan
“Untuk saat ini nampaknya kegiatan UNBK di SMP baru sekitar satu sekolah itupun belum ditetapkan sekolah mana yang bisa melaksanakan dan yang menerima komputer,” sebut dia
Sementara, Wakil walikota Bekasi Ahmad Syaikhu mengatakan yang pertama harus dipersiapkan dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) kesediaan alat, sarananya, komputernya.
“Kalau UNBK tidak ada komputernya, ga mungkin bisa jalan” kata Syaikhu
Sedangkan untuk yang kedua kata Syaikhu, kalau tidak memungkinkan untuk pengadaan sekaligus untuk tahun ini dan tahun yang akan datang sementara UNBK kan harus.
Berarti harus memasukan dalam unit kos pendidikan itu apa mungkinkah di anggaran Bosda itu terkait degan satu klausul memperbolehkan sewa komputer sehingga masih memungkinkan melaksanakan UNBK. tukasnya (TON)
