BEKASI, TEROPONG INDONESIA.COM – Tim Penggerak PKK Kota Bekasi melakukan penilaian terhadap pelaksanaan program Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) dan Lingkungan Bersih Sehat (LBS) di RW 30, Kelurahan Kaliabang Tengah, Kecamatan Bekasi Utara.
Dalam penilaiannya Ketua Tim Penggerak PKK Kota Bekasi, Hj. Gunarti Rahmat Effendi mengatakan untuk penilaian PHBS dan LBS di RW30 ini sudah cukup. Dalam penilaian tersebut, Gunarti sangat menyesalkan atas kurangnya komunikasi sehingga adanya kekurangan tentang adanya aturan tentang program-program kedepan untuk masyarakat.
“Kalau kita lihat dari paparan Ketua RW 30 sudah cukup bahwa di RW 30 ini mempunyai program tersendiri bagaimana menginginkan kenyamanan dan kebersihan adalah nomor satu,” kata Gunarti, kepada wartawan, Selasa (10/10).
Dirinya selaku penilai, lanjut Gunarti, semua itu harus dilihat dari pembukuan. Dimana pembukaan itu sendiri belum ada realisasinya, diduga karena adanya faktor kurangnya komunikasi.
Kendati demikian, dirinya juga sangat mengapresiasi atas kinerjanya RW30 ini atas ajakannya untuk selalu menjaga kebersihan.
Dikatakannya, kebersihan adalah pangkal dari segalanya sehingga kesehatan itu menjadi nomor satu. Tidak dipungkiri, jika tidak ada kebersihan akan timbulnya banyak penyakit.
Oleh karena itu, sambung Gunarti bahwa adanya PHBS dan LBS ini masyarakat mengetahui dan mengerti indikatornya.
“Kita juga menanyakan terkait indikator PHBS dan LBS yang terdapat pada stiker yang dipasang setiap rumah. Alhamdulillah, masyarakat mengetahui tentang 10 indikator PHBS dan LBS,” ucapnya.
Sementara Ketua RW 30 Supriyono Sumardi sangat berterima kasih atas kehadiran Tim Monev Kesatuan Gerak PKK-KB Kesehatan Kota Bekasi Tahun 2017 guna meninjau lokasinya program PHBS dan LBS
“Masyarakat itu intinya merindukan pimpinan, ketika pimpinan tidak mau melihat lingkungannya. Ya, masyarakatnya acuh tak acuh,” jelasnya.
Kedatangan Tim Penggerak PKK Kota Bekasi dapat memacu inovasi guna perbaikan kedepan. Akibat adanya komunikasi baik dari pimpinan.
“Ketika ada campur tangan pimpinan baik dari Kelurahan, Kecamatan dan Pemerintah Kota antusias masyarakat akan menjadi luar biasa,” pungkasnya
Supriyono berharap, Pemkot Bekasi memberikan pembinaan dan pengarahan khususnya bagi kaum ibu. Karena masyarakat kami disini 90 persen hanya tamatan SLTA
“Ketika kami diberikan amanah oleh warga, kami perlu membenahi lingkungan yang sebelumnya tidak karuan. Makanya pada event hari Kartini, kami adakan lomba K3, dan ahamdulillah, kami dinobatkan sebagai juara,” tutur Suproyono
Lurah Kaliabang Tengah, Raden Rara Setianingrum mengatakan, pihaknya optimis dapat memberikan hasil yang baik kepada warga dalam penilaian lomba tingakat Kota Bekasi
“Alhamdulillah PKK kita aktif mengikuti kegiatan. Jadi warganya juga semakin tahu informasi,” kata dia
Menurutnya, terkait pelayanan kesehatan dilingkungan masyarakat seperti posyandu sehat dan yang lainnya perlahan terus dilakukan pembenahan
Camat melalui Seketaris Camat (Sekcam) Bekasi Utara, Zalaludin mengutarakan penilaian lomba ini menjadi dasar ke depan masalah sosial dan kesehatan dimasyarakat akan semakin baik
“Kita berharap warga lainnya juga termotivasi, agar bersama – sama memperhatikan kondisi kesehatan ibu dan anak,” ujarnya (TON)
